Logo kabupaten Ciamis berbentuk sebuah Perisai Bersudut Empat yang artinya :
Sudut tengah atas
melambangkan "harus ada pemimpin yang berkewibawaan".
Kedua sudut kiri dan kanan yang sama tinggal letaknya,
melambangkan "cita-cita daerah ialah adil dan makmur".
Ketiga sudut bagian atas
melambangkan syarat minimum kesejahteraan masyarakat yaitu: sandang pangan yang cukup, keamanan dan keinsyafan/kepercayaan.
Keempat sudut perisai
melambangkan syarat untuk tercapainya kemakmuran menurut leluhur bangsa Indonesia ialah : setia kepada pemimpin meniadakan musuh-musuh, bertindak adil menurut hukum yang berlaku, waspada setiap saat demi keselamatan daerah dan negara.
Di dalam perisai tersebut terdapat lukisan-lukisan
Pohon kelapa
melambangkan penghasilan daerah Ciamis yang terutama disamping padi.
Gunung Sawal
melambangkan mengenangkan para leluhur Ciamis.
Bidang Kuning Mas
mendatar melambangkan daerah padi.
Bidang putih bergerigi
melambangkan benteng pertahanan.
Bidang putih mendatar berisi gubahan rumput
melambangkan rawa.
Lengkung-lengkung putih
melambangkan laut dan sungai.
Bundaran kuning mas yang menyerupai payung yang terkembang
melambangkan kerajinan tangan, seni budaya kekal (langgeng) ketekunan.
Pada bagian bawah perisai terdapat sebuah kalimat "Mahayunan Ayuna Kadatuan"
yang berarti menghadapi pembangunan kebahagian daerah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar